Isnin, 24 Mei 2010

Keajaiban akan berlaku...UNISA

Ustaz Firdaus (Guru pembimbing UNISA)




Unisa....


Name yang sudah lame tidak kedengaran suara islam pada hari ini...tp ia tidak akan terkubur walaupun suaranya tidak lagi berkumandang....Tapi yakinlah suara itu akan tiba suatu hari nanti dan tidak terduga oleh sesiapa pun..Beban da'wah ada pada setiap Muslim dan Muslimah sesuai dengan kemampuannya dan sebatas ilmunya. Pada asalnya kewajiban ini tidak dikhususkan bagi para ulama. Karena seluruh muslimin wajib berda'wah sesuai dengan kemampuannya. Sedangkan kekhususan bagi ahli ilmu itu hanyalah dalam menyampaikan deteil-deteil Islam, hukum-hukumnya, makna-makna yang deteil, masalah-masalah ijtihad...Oleh sebab itu:
UNISA (Universal Islam Al-iman)..akan muncul sekali lg dengan memberi harapan yang penuh bagi menjayakan misi mereka tersebut..
Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman, “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui siapa yang mendapatkan pentunjuk.” (QS. An-Nahl: 125)
Zaman sekarang kita sangat mengetahui bahwasanya zaman sekrang penuh dengan alat – alat yang canggih seperti media hari ini, berita dan lain-lain. Ini adalah suatu pertanda bahwasanya manusia lebih suka pada benda yang baru seperti melihat internet dari pada surat kabar, menonton lebih dari ke masjid. Bukan saja remaja malah dewasa lebih aktiv dari remaja. Adakah itu sebenar masalahnya? Masalahnya ada pada kita sendiri mengapa kita menggunakan psikologi barat itu untuk menghapuskan pemahaman kita? Seperti internet yang sekarangnya popular dengan facebook mengapa kita tidak gunakan facebook itu pada jalan Allah (Dakwah). Bukan saja itu malah dengan media lain pun bisa kita gunakan seperti radio dan surat kabar. Kita boleh lakukan transformasi untuk membangunkan islam yang cemerlang pada abad sekarang ini. Jadi intinya berdakwah tidak hanya dilakukan di mesjid, di media masapun kita boleh meyebarkan agama islam ( berdakwah ). Oleh itu UNISA akan bertindak tidak lame lagi dengan alunan islam supaya hati2 manusia akan di hiaskan dengan kasih sayang terhadap islam dan kami akan pastikan misi ini akan berjaya :) Amin...Ya Rabbal A'lamin...

Wajah-wajah senior UNISA




Jumaat, 15 Januari 2010

Cinta Majnun terhadap Laila..

Kita mengetahui bahwa Majnun bukan nama sebenar yang mana telah mengisi hatinya dengan cinta yang murni kepada puteri laila...adakah cinta dia diterima laila..? ini yang selalu diungkapkan setiap hati manusia? tapi adakah cinta itu jujur atau hanyalah mainan semata-mata...
Kesah ini akan menukilkan adakah cinta itu perlu pada manusia atau tidak?
Ketika sebarnya kesah cinta majnun hinggalah sampai beriata ini pada puteri Laila dan puteri Laila terfikir adakah majnun betol-betol cinta padanya....???? lalu puteri membuat keputusan untuk mengetahui siapa Majnun dan menguji cinta Majnun terhadap dirinya. Dia meengarahkan hambanya untuk berjumpa dengan Majnun lalu diberinya sebuah dulang dan sebilah pisau.. Tersentak si hamba it lalu bertanya kepa puteri tersebut :
Hamba : Apa yang perlu patik buat sekarang tuanku?
Puteri Laila: Kamu perlu ke persimpangan kota dan berjumpa Majnun.
Hamba :Bagaimana Patik bisa menemui dia tuanku sedangkan patik tidak pernah melihatnya.
Puteri Laila: senang aja hambaku..
Hamba : Bagaimana tuanku dan apa perlu saya buat dengan dulang dan pisau ni tuanku?
Puteri Laila: Begini, kamu perlu tanya setiap pemuda yang berlalu disitu adakah dia Majnun, jika dia Majnun, katakan pada dia tolong tunaikan hajat beta.
Hamba : Apa hajat tuanku?(keadaan pelik)
Puteri Laila: hajat beta hendak sedikit daging peha dari tubuh Majnun.
Hamba :(berasa hairan) jika dia tak mau?
Puteri laila : maka dia bukan Majnun yang cintakan beta.
Apakah yang dimaksudkan Puteri laila?
Adakah betol tindakan Puteri Laila?
Mengapakah Puteri Laila buat begitu?
Akan terjawab setiap persoalan apabila si hamba bertemu dengan si Majnun.
Ketika Hamba sudah berapa lama di persimpangan kota lalu terjumpa seorang pemuda lalu ditanya oleh si hamba tersebut :
Hamba : Boleh hamba brtanya?
Pemuda: Boleh.
Hamba :adakah kamu Majnun?
Pemuda: kenapa?
Hamba : saya utusan dari Puteri Laila
Pemuda: ye saya Majnun
apa yang saya boleh tolong?
Hamba : saya nak sampaikan hajat tuan Puteri jika tuan Majnun bisa turuti...
Pemuda: apa dia beritahu saja.
hamba : dia mahukan daging paha tuan majnun itu yang sangat di hajatnya jika tuan cintakannya...
Pemuda: (dengan keadaan marah) ish, ntah2 tuan Puteri pun sudah gila macam Majnun...sudah lah buang masa aku aja....
Itu yang terjadi ketika mana Hamba itu menanyakan Majnun.. senja sudah menanti pemuda sekian pemuda di temuinya tapi jawapan tetap sama..
siapakah Majnun?
Adakah dia seorang pecinta?
Tidak lama kemudian Majnun tiba dan sekilas pertanyaan diajukan terhadapnya...
Hamba : adakah engkau Majnun?
Majnun : jika aku majnun mengapa?adakah nama itu tidak layak diganding kan sama laila Cintaku...
Hamba ; jika engkau betol2 majnun adakah engkau sanggup menunaikan hajatnya?
majnun : (dalam keadaan tersenyum) ya aku sanggup, aku sanggup mati kerana Cintaku( Laila)
Hamba : baik, dia maukan daging paha kamu jika kau benar2 majnun seorang pecinta laila..

Tanpa bersuara apapun Majnun segera mengambil dulang dan pisau lalu dihirisnya paha lalu di letakkan kedalam dulang dan di berikan hamba tadi...lalu hamba itu dalm keadaan aneh pulang membawa jawapan cinta Majnun kepada laila...

Adakah itu cinta?
cinta itu ibarat makanan yang dipanaskan yang mana makin dipanaskan makin lazat..

jika cinta itu begitu, harus cinta itu pada Allah yang mana menyintai manusia lebih dari Majnun pada laila yang mana manusia sering membuat larangannya tetap memberi udara segar bagi kesihatan hambanya..apakah pantas kita menyintai lain selain Allah????itu yang patut ki persoalkan?? bangkit umat akhir zaman!!!bangkit dari lamunan cinta dunia!! agar tidak menyesal dengan pengorbanan cinta kita selama ini...

Khamis, 14 Januari 2010

Bimbingan Konseling Islam


Aunur Rahim Faqih dalam bukunya Bimbingan Konseling dalam islam mengatakan bahwa Konseling Islam itu adalah "proses pemberian bantuan kepada individu agar manyadari kembali eksistensinya sebagai makhluk Allah yang seharusnya dalam kehidupan keagamaan senantiasa selaras dengan ketentuan dan petunjuk Allah sehingga dapat mencapai kebahagiaan hidup didunia dan di akhirat. ( Aunur Rahim Faqih ; 2004 ; 1-2)


Menurut M.Hamdan Bakran pula mengatakan bahwa "Binbingan Konseling Islam adalah bersifat kental, luas dan lenglap karena ajaran islam datang ke permukaan bumi ini memiliki tujuan yang sangat prinsip atau mendasar yaitu membimbing, mengarahkan, menganjur kepada manusia agar dapat hidup selamat, tenteram dan bahagia di dunia dan akhirat (Hamdan Bakran,2004 ;181)


Dalam Al-Quran disebutkan bahwa manusia dianjurkan agar senantiasa menyuruh berbuat baik dan melarang berbuat jahat. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah Ali Imron ayat 104, yang ertinya ; "Hendakalah ada diantara kamu satu umat yang menyeru melakukan kebaikan menyuruh berbuat baik dan melarang berbuat jahat. Mereka itulah orang-orang yang beruntung"


Dalam melakasanakan tanggungjawab di atas Allah Swt telah mengemukakan strategi berikut dalam firman Nya ;

Artinya ; Serulah kepada Tuhanmu dengan hikmah dan bijaksana, nasehat menasihati dengan cara yang baik (An Nahal ; 125)


Kata konseling, diambil dari bahasa Inggeris, "Counseling" dikaitkan dengan kata "counsel" yang diertikan sebagai berkut ;

- Nasehat (to obtain counsel);

- Anjuran (to give counsel);

- pembicaraan (to take counsel);


Dengan demikian konseling akan diertikan sebagai pemberian nasehat, pemberian anjuran dan pembicaraan dengan bertukar fikiran.

Isnin, 4 Januari 2010

selesanya kita hari ini...




adakah kita mengetahui erti kesusahan?




adakah kita mengetahui erti bahagia?



dan adakah kita mengetahui erti ujian?




Semak Ejaan


31 disember 2009,



Yang mana baru2 ini tersebar berita mengenai gempa di Padang yang menyebabkan ribuan terkorban...Ana bersama teman-teman yang lain (Pelajar Malaysia Di Indonesia) kesana untuk melihat sisa kejadian tersebut sambil memberi sumbangan pada mangsa-mangsa kejadian... Di sana terpaparlah kejadian yang mana banyak bangunan yang musnah atas kejadian tersebut..


Yang mana harini kita ketahui bahwa dunia nak sampai ke penghujungnya... buktinya ada pada kita sekarang yang mana kemungkaran berada di mana-mana sahaja dan tanpa kita sedar....kita menhampirinya..



adakah kita sedar?





adakah kita lupa?




kita akan menemui-Nya..




Semoga Allah melindungi kita dari setiap azab yang berpunca dari kita sendiri.....

Amin......

selesanya kita hari ini...